Implementation of Affirmative Action for Persons with Disabilities in Recruitment of Election Organizers
DOI:
https://doi.org/10.35335/legal.v13i2.1009Keywords:
Discrimination, Disability, Affirmative ActionAbstract
Discriminatory treatment of people with disabilities is an example of a human rights violation. They have the same right to get the accessibility support needed to support the participation of people with disabilities in various aspects of life. To change existing problems, the first step is to change the perspective towards people with disabilities. Affirmative action is the most appropriate weapon to fight acts of discrimination. Disrespectful treatment needs to be provided with concrete evidence by people with disabilities. Providing a real portion like women is an action that is currently needed by people with disabilities in order to balance an advanced society and pay attention to the mandate of the law that equality in the law is something that must be recognized and urgently realized. Fulfillment of the political rights of persons with disabilities is very clearly written in Law Number 8 of 2016 concerning Persons with Disabilities, this law becomes a more special norm (Lex Specialist), even defeating Law Number 7 of 2017 concerning General Elections (Lex Generalis ). The legal rules state that "special norms are able to trump general norms", so that in this case people with disabilities are said to be entitled to political rights, which means the right to be elected to public office and become election organizers in accordance with the mandate of the law. Affirmative action needs to be carried out to strengthen political participation among people with disabilities to be able to fill positions in election organizers by establishing a minimum disability representation of 2 percent of the total composition of election organizers at all levels, from the provincial level down
Downloads
References
Afifuddin, M. (2020). Membumikan Pengawasan Pemilu: Mozaik Pandangan dan Catatan Kritis dari Dalam. Elex Media Komputindo.
ANGGI, N. (2023). PELAKSANAAN PENDIDIKAN POLITIK BAGI PEMILIH PEMULA DI SMA N 4 TANJUNG JABUNG TIMUR UNTUK MENGHADAPI PEMILIHAN UMUM TAHUN 2024. Ilmu politik.
Arrivanissa, D. S. (2023). Mewujudkan Hak dan Kesempatan Kerja Bagi Penyandang Disabilitas Tuna Netra Dalam Perspektif Hukum dan Hak Asasi Manusia. El-Dusturie, 2(1).
Auva, I. (2023). Pemenuhan Hak Pilih Bagi Penyandang Disabilitas Pada Pemilihan Umum 2019 (Studi Kasus: Kabupaten Aceh Barat Daya). UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
BAGI, P. P. K. I. P., & TERNAK, M. J. N. D. A. N. M. (n.d.). LAPORAN KEGIATAN TECHNICAL ASSITANCE (TA).
Basniwati, A. D., & Nugraha, L. G. (2019). Hak Konstitusional Penyandang Disabilitas Dalam Pemilu. Jurnal Kompilasi Hukum, 4(2), 26–36.
Conway, M. A. (n.d.). RDS Editor The Southern Poverty Law Center sent out a survey to educators after the election, asking them to describe the impact of the election on the school climate for people of color, religious minorities, women, and people who are LGBT. They recently issued a report that. REVIEW OF DISABILITY STUDIES: AN INTERNATIONAL JOURNAL, 13(1).
Dedi, A. (2020). Partisipasi Politik Pemilih Disabilitas Di Kabupaten Ciamis Pada Pemilu Serentak Tahun 2019. Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 6(1), 14–28.
Dewi, R. K., Pramana, R. P., Sadaly, H., Dewi, R. K., Pramana, R. P., & Sadaly, H. (2020). Kendala Mewujudkan Pembangunan Inklusif Penyandang Disabilitas. The SMERU Research Institute.
Harahap, N., & Irwansyah, I. (2023). Perlindungan dan Jaminan Bagi Penyandang Disabilitas Berdasarkan UU No. 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu Terhadap Hilangnya Hak Politik Pada Kontestasi Pemilu Persfektif Fiqh Siyasah. Al-Mashlahah Jurnal Hukum Islam Dan Pranata Sosial, 11(01), 1–14.
Harefa, D., & Fatolosa Hulu, M. M. (2020). Demokrasi Pancasila di Era Kemajemukan. PM Publisher.
Heryanto, G. G. (2020). Realitas komunikasi politik Indonesia kontemporer. IRCiSoD.
Heryanto, G. G. (2021). Strategi Literasi Politik: Sebuah Pendekatan Teoritis dan Praktis. IRCiSoD.
Indriyani, D. A., & Widihastuti, S. (2023). Peranan Guru Ppkn SMA Negeri 1 Semin Gunungkidul Dalam Mempersiapkan Pemilih Pemula Pada Pemilihan Umum. AGORA, 12(4), 441–455.
Ma’sum, A. (2023). PROGRAM DESA ANTI POLITIK UANG DALAM MENCEGAH MONEY POLITIC PERSPEKTIF MASLAHAH MURSALAH (STUDI KASUS DI KABUPATEN BANYUMAS). UIN Prof. KH Saifuddin Zuhri Purwokerto.
Noviawati, E. (2019). Perkembangan Politik Hukum Pemilihan Umum Di Indonesia. Jurnal Ilmiah Galuh Justisi, 7(1), 75–86.
Nursyamsi, F., Arifianti, E. D., Aziz, M. F., Bilqish, P., & Marutama, A. (2015). Kerangka hukum disabilitas di Indonesia: Menuju Indonesia ramah disabilitas. Indonesian Center for Law and Policy Studies.
Pratama, T. (2019). Pemenuhan hak-hak politik terhadap penyandang disabilitas dalam pemilu serentak di Kota Bengkulu Tahun 2019 menurut hukum positif dan hukum Islam (Studi di Komisi Pemilihan Umum Kota Bengkulu). IAIN BENGKULU.
Putri, M. P., Triyanto, T., & Hartanto, R. V. P. (n.d.). PEMENUHAN AKSESIBILITAS HAK POLITIK BAGI PENYANDANG DISABILITAS PADA SAAT PEMILIHAN KEPALA DAERAH GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA TENGAH TAHUN 2018 DI KECAMATAN SIDOHARJO KABUPATEN WONOGIRI. PKn Progresif: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Kewarganegaraan, 14(2), 70–90.
Rengganis, V. M. S., Sidiki, H. I., Saputra, F., & Damarjati, W. (2021). Problematika Partisipasi Pemilih Penyandang Disabilitas dalam Pemilihan Serentak Lanjutan 2020. Electoral Governance Jurnal Tata Kelola Pemilu Indonesia, 3(1), 116–137.
Riza, F. (n.d.). Partai Islam No, Politik Islam Yes.
Rosanti, R. (2020). Masa depan pemilihan kepala daerah pasca putusan mahkamah konstitusi nomor 55/PUU-XVII/2019. JISPO Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 10(1), 87–104.
Sahid, A. A., & bin Shahruddin, M. S. (2018). Political rights of the citizen in the 2014 election and the democracy index in West Java: The importance to strengthen the accessibilities. Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review, 3(2), 173–195.
Santoso, R. (2019). Peran Komisi Pemilihan Umum dan partai politik dalam mewujudkan demokrasi berintegritas. Nizham: Jurnal Studi Keislaman, 7(02), 252–261.
Sari, I. M. (n.d.). ii SIKAP PARTAI POLITIK TERHADAP KANDIDAT CALON LEGISLATIF PENYANDANG DISABILITAS DALAM PEMILU LEGISLATIF 2019 MENURUT PERSPEKTIF FIQH SIYASAH. Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Setiyatna, H., Surahman, S., & Wulandari, S. (2021). LAPORAN PENELITIAN PENDAMPINGAN SAHABAT DIFABEL PADA MAHASISWA DI IAIN SURAKARTA.
Silalahi, W. (2022). Model Pemilihan Serentak dan Peranan Komisi Pemilihan Umum Pada Pemilihan Serentak Tahun 2024. Japhtn-Han, 1(1), 67–79.
Sinaga, P. (2018). Pemilihan Kepala Daerah Dalam Konstruksi UUD NRI 1945. Binamulia Hukum, 7(1), 17–25.
Susiana, S., & Wardah, W. (2019). Pemenuhan hak penyandang disabilitas dalam mendapatkan pekerjaan di BUMN. Law Reform, 15(2), 225–238.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 LEGAL BRIEF
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
